Wednesday, October 17, 2012
Buah Nenas
Nanas (nama saintifik : Ananas comosus) ialah sejenis tumbuhan tropikal. Ia adalah tumbuhan asli berasal dari Brazil, Bolivia, dan Paraguay. Tumbuhan ini berada dalam kumpulan bromeliad (Famili Bromeliaceae), tumbuhan yang rendah saka bak herba (herbaceous perennial) dengan 30 atau lebih daun yang panjang, tajam mengelilingi batang yang tebal.
BUAH NENAS
Buahnya dikenali sebagai pineapple dalam bahasa Inggeris kerana bentuknya yang seperti pokok kon pain. Perkataan asal orang Tupi untuk buah ini bermakna 'buah yang sangat baik'.
Khasiat
Nanas mengandungi khasiat vitamin A, B1 dan bromelain (digunakan untuk melembutkan daging). Ia juga mengandungi asid sitrik yang berkesan untuk menghilangkan lemak dan menguruskan badan.
Perubatan
Buah nenas dimakan atau dibuat jus minuman untuk mencuci tubuh, melawaskan buang air kecil, merangsang penghadaman, sakit kerongkong, masalah hati dan demam kuning. Air nanas muda sesuai digunakan untuk rawatan pelbagai penyakit paru-paru dan membunuh cacing dalam perut. Nanas bagaimanapun tidak sesuai untuk ibu yang mengandung.Kandunngan selepas tujuh bulan juga tidak digalakkan.
Nenas dipercayai mampu boleh merawat barah. Dua molekul daripada nanas menunjukkan hasil yang baik bagi melawan pertumbuhan barah. Salah satu molekul yang dikenali sebagai CCS menghalang protein yang dikenali sebagai Ras dan satu lagi yang dikenali sebagai CCZ mengukuhkan sistem imuniti badan pesakit bagi melawan sel barah. Buah ini mempunyai kandungan vitamin A, B, dan C yang tinggi.
Jus Nenas
Jus nenas ini bukan sahaja merupakan minuman yang lazat tetapi juga dapat atasi masalah kekeringan di bahagian bibir dan di bahagian muka. Amalan minum jus nanas, juga berkesan untuk atasi masalah kencing tidak lawas.
Enzim yang terdapat pada buah nenas boleh meredakan bengkak-bengkak, kuatkan daya tahan badan serta hapuskan fibrin yang boleh bawa sakitjantung dan strok. Selain itu buah ini juga melancarkan perjalanan haid serta berkesan dalam mengatasi masalah pencernaan, pundi kencing, cacing dan kelesuan tubuh badan.
Monday, January 30, 2012
Khasiat Buah Pisang
Khasiat Buah Pisang
Buah yang satu ini cukup mudah ditemui dimana dan kapan saja tanpa mengenal musim , terutama di daerah tropis seperti di Indonesia. Jenis dan macam dari buah ini juga banyak, mulai dari yang berukuran kecil sampai yang besar. Semua rasanya sama, yaitu manis.
Buah pisang, yang memiliki nama ilmiah musa paradisiaca, diyakini merupakan tanaman asli dari Asia. Begitu populernya tiap tempat mempunyai nama sendiri-sendiri bagi buah pisang — Banana (Inggris), Banaan (Belanda), Tsiu-Cha (Cina), Gedang (Jawa), Cau (Sunda), Biu (Bali), dan Uki (Timor). Ada tiga jenis pisang di Indonesia yang cukup populer, yaitu pisang Ambon (Gras Michael), pisang Susu (Lady Finger), dan pisang Badak (Cavendish).
Sifat khas tanaman pisang adalah menyukai daerah alam terbuka yang cukup sinar matahari. Tanaman ini sangat cocok tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Bunga pisang disebut tutut atau jantung pisang, biasanya berwarna merah tua keunguan dengan bagian dalam yang berisi bakal buah pisang.
Sejak penanaman pohon pisang sampai dapat dipetik buah pisangnya memakan waktu sekitar 13-15 bulan. Sedangkan untuk masa panen berikutnya dibutuhkan waktu 3-4 bulan sekali. Semuanya tergantung dari umur anak pisang. Untuk perbanyakan paling sering dilakukan dengan tunas.
Beberapa penelitian tentang buah pisang menyebut jika buah pisang bisa membantu dalam mengatasi depresi, anemia, tekanan darah, membantu energi dalam otak, menyembuhkan sembelit, sakit jantung, urat syarat, dan masih banyak lagi. Buah pisang juga menjadi sumber penyedia protein dalam gula alami yang mudah diserap oleh tubuh. Kandungan vitamin B2 yang besar dalam buah ini memungkinkan adanya penambahan tenaga atau energi yang dijadikan andalan dalam susunan makanan yang bertujuan menghidupkan dan menyelaraskan kehidupan. Di samping menambah tenaga, vitamin ini juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata dan kulit.
Pisang juga mengandung karbohidrat. Namun uniknya, karbohidrat di sini tidak bisa tersimpan dalam badan manusia, sehingga meski mengkonsumsi dalam jumlah banyak tidak akan menyebabkan berat badan bertambah. Jadi tidak perlu takut gemuk gara-gara banyak makan buah ini.
Buah pisang mentah pun tidak kalah hebatnya. Penelitian mengungkapkan pisang adalah satu-satunya buah yang bila dimakan mentah bisa menyembuhkan penyakit luka lambung dan menurunkan tekanan darah tinggi. Manfaat lainnya adalah mengantisipasi keasaman lambung dan cocok bagi penderita gizi buruk.
Secar aumum, kandungan gizi yang terdapat dalam setiap buah pisang matang adalah sebagai berikut: kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan air. Jadi dengan mengkonsumsi buah ini secara tidak langsung sudah tercukupi gizinya.
Dalam memilih buah pisang, pilihlah yang sudah matang, dengan kulit berwarna hijau kekuning-kuningan dengan bercak coklat atau kuning, sebab ini akan mudah dicerna dan gula buah diubah menjadi glukosa alami secara cepat diabsorbsi ke dalam peredaran darah, pisang yang mentah akan sulit dicerna.
Buah yang satu ini cukup mudah ditemui dimana dan kapan saja tanpa mengenal musim , terutama di daerah tropis seperti di Indonesia. Jenis dan macam dari buah ini juga banyak, mulai dari yang berukuran kecil sampai yang besar. Semua rasanya sama, yaitu manis.
Buah pisang, yang memiliki nama ilmiah musa paradisiaca, diyakini merupakan tanaman asli dari Asia. Begitu populernya tiap tempat mempunyai nama sendiri-sendiri bagi buah pisang — Banana (Inggris), Banaan (Belanda), Tsiu-Cha (Cina), Gedang (Jawa), Cau (Sunda), Biu (Bali), dan Uki (Timor). Ada tiga jenis pisang di Indonesia yang cukup populer, yaitu pisang Ambon (Gras Michael), pisang Susu (Lady Finger), dan pisang Badak (Cavendish).
Sifat khas tanaman pisang adalah menyukai daerah alam terbuka yang cukup sinar matahari. Tanaman ini sangat cocok tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl). Bunga pisang disebut tutut atau jantung pisang, biasanya berwarna merah tua keunguan dengan bagian dalam yang berisi bakal buah pisang.
Sejak penanaman pohon pisang sampai dapat dipetik buah pisangnya memakan waktu sekitar 13-15 bulan. Sedangkan untuk masa panen berikutnya dibutuhkan waktu 3-4 bulan sekali. Semuanya tergantung dari umur anak pisang. Untuk perbanyakan paling sering dilakukan dengan tunas.
Beberapa penelitian tentang buah pisang menyebut jika buah pisang bisa membantu dalam mengatasi depresi, anemia, tekanan darah, membantu energi dalam otak, menyembuhkan sembelit, sakit jantung, urat syarat, dan masih banyak lagi. Buah pisang juga menjadi sumber penyedia protein dalam gula alami yang mudah diserap oleh tubuh. Kandungan vitamin B2 yang besar dalam buah ini memungkinkan adanya penambahan tenaga atau energi yang dijadikan andalan dalam susunan makanan yang bertujuan menghidupkan dan menyelaraskan kehidupan. Di samping menambah tenaga, vitamin ini juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan mata dan kulit.
Pisang juga mengandung karbohidrat. Namun uniknya, karbohidrat di sini tidak bisa tersimpan dalam badan manusia, sehingga meski mengkonsumsi dalam jumlah banyak tidak akan menyebabkan berat badan bertambah. Jadi tidak perlu takut gemuk gara-gara banyak makan buah ini.
Buah pisang mentah pun tidak kalah hebatnya. Penelitian mengungkapkan pisang adalah satu-satunya buah yang bila dimakan mentah bisa menyembuhkan penyakit luka lambung dan menurunkan tekanan darah tinggi. Manfaat lainnya adalah mengantisipasi keasaman lambung dan cocok bagi penderita gizi buruk.
Secar aumum, kandungan gizi yang terdapat dalam setiap buah pisang matang adalah sebagai berikut: kalori, protein, lemak, karbohidrat, serat, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, vitamin B, vitamin C, dan air. Jadi dengan mengkonsumsi buah ini secara tidak langsung sudah tercukupi gizinya.
Dalam memilih buah pisang, pilihlah yang sudah matang, dengan kulit berwarna hijau kekuning-kuningan dengan bercak coklat atau kuning, sebab ini akan mudah dicerna dan gula buah diubah menjadi glukosa alami secara cepat diabsorbsi ke dalam peredaran darah, pisang yang mentah akan sulit dicerna.
Subscribe to:
Posts (Atom)